Para kelompok hacker Anonymous dunia kini sedang merencanakan sebuat serangan cyber yang di tunjukan kepada pemerintah Israel, pesan ini di sampaikan melaui media Youtube.
Video yang diunggah oleh Anonymous pada tanggal 4 Maret yang berjudul “Anonymous Message To Israel 7 April 2015 #Op_israel” tersebut berisikan peringatan kecaman kepada pemerintah Israel. Isi pesan tersebut bertujuan untuk melumpuhkan jaringan internet di pemerintah Israel dan juga menyerang beberapa data-data penting yang berada di Israel , seperti data Bank, dan juga lembaga lainnya yang menggunakan akses internet di Israel.
Pada video yang berdurasi 3 menit itu di jelaskan bahwa serangan cyber yang akan dilakukan pada tanggal 7 April 2015 mendatang , dan para Anonymous menggunakan operasi sandi “Electronic Holocaust“. Mereka juga menyiapkan serangan secara besar-besaran melalui jaringan internet dan memberikan beberapa pesan yang di sampaikan Anonymous dalam video tersebut adalah “Kami akan menghapus mereka (Israel) dari peta dunia maya di operasi Electronic Holocaust. Seperti yang sering kami lakukan, kami akan mengambil alih server, menumbangkan situs pemerintah, situs militer dan lembaga-lembaga Israel lainnya,”.
Serangan cyber terhadap pemerintahan Israel juga di sebabkan karena penindasan yang dilakukan oleh Israel terhadap warga Palestina. Para aktivis dunia maya yang menamakan diri anonymous tersebut menyatakan tidak akan mundur untuk membela palestina.
Seperti terlihat dalam video tersebut , diperlihatkan bahwa perdana Menteri Israel ,Benjamin Netanyahu merencanakan akan menyerang Jalur Gaza bersama para pengikutnya, dan juga diperlihatkan bagaimana para korban yang berasal dari Palestina adalah kaum wanita dan juga anak-anak.
Anonymous juga melanjutkan dengan pesan “Benjamin Netanyahu, dan semua pemimpin di entitas Zionis” serta memperingatkan bahwa serangan cyber pada situs pemerintah Israel, data situs sensitif dan perangkat-perangkat yang ada akan terus dilakukan sampai orang-orang Palestina hidup bebas.”
Operasi melawan Pemerintah Israel ini pernah juga dilakukan pada April 2014 silam, dimana dahulu memakai nama #OpIsrael , dan dalam operasi tersebut telah meluluh lantahkan situs-situs yang ada di Israel dan juga situs intelejen serta situs-situs penting lainnya, dimana data-data yang di retas mencapai 36.000 data itu termasuk data milik pribadi dan juga milik pemerintah Israel yang berhasil di retas oleh Anonymous.
Tidak ada komentar